Sabtu, 07 Mei 2011

kecepatan

Menentukan Kecepatan Lambat Secara
Tepat
Foto-Foto: Atok Sugiarto
"PANNING" - Salah satu cara
mengatasi persoalan pemotretan dalam
cahaya lemah adalah dengan
memotretnya menggunakan teknik
panning.
ak banyak pemotret yang berani
menentukan pilihan untuk memotret
dengan menggunakan kecepatan
bukaan rana lambat. Terutama jika subjek dalam pemotretan menyangkut benda - benda bergerak dan berada dalam suatu kondisi cahaya yang kurang mendukung untuk sebuah pemotretan.
Yang terjadi lebih sering seseorang pemotret (pemula khususnya) ketakutan
menghadapi keadaan yang demikian sehingga tak jarang mengurungkan niatnya untuk
melakukan pemotretan. Kalaupun kemudian terpaksa melakukan pemotretan sering
menghasilkan foto yangb l u r atau goyang.
Tak dapat dimungkiri masalah bagi yang tak terbiasa menggunakan kecepatan rana
lambat adalah kekhawatiran pada goyangnya kamera saat memotret. Tak salah pula
kiranya bila kecepatan lambat sering dianggap sebagai "hantu" yang menakutkan bagi
para pemotret (pemula).
Dalam fotografi, kecepatan lambat adalah kecepatan yang bisa diasumsikan sebagai
batas di mana kecepatan itu sudah tidak mampu membekukan suatu gerakan, atau
suatu kecepatan. Secara umum pengertiannya adalah kecepatan yang menunjukkan
angka di bawah 1/60 detik pada kamera. Karena itu, pada pemotretan yang dilakukan
menggunakan kecepatan di bawah 1/60 detik, misalnya 1/30 detik, 1/15 detik, atau
1/8 detik dianjurkan menggunakan tripod atau kaki tiga kamera

Tidak ada komentar:

Posting Komentar